Home » SAR Hidayatullah JATIM » Rakor Depsos&Kes: SAR Hidayatullah Jatim Fokuskan Program Profesionalisme Dan Kemandirian Lembaga

Rakor Depsos&Kes: SAR Hidayatullah Jatim Fokuskan Program Profesionalisme Dan Kemandirian Lembaga

by admin
0 comment

Dalam Rapat Koordinasi Departemen Sosial dan Kesehatan (DEPSOS&KES) Hidayatullah Jawa Timur, SARHID Jatim sampaikan rancangan program besar di tahun 2020. Bertempat di LPIT Surya Melati, Mergayu, Bandung, Kabupaten Tulungagung (20-21/12/2019).

Ketua Departemen Sosial dan Kesehatan DPW Hidayatullah Jawa Timur, Suripto menyampaikan bahwa rapat koordinasi yang diikuti oleh ketua Pusat Pendidikan Anak Sholeh (PPAS), perwakilan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan pengelola amal usaha kesehatan yang diwakili oleh  Islamic Medical Service (IMS) se Jawa Timur ini dalam rangka untuk menguatkan silaturrahim, konsolidasi, dan  koordinasi. Dia menjelaskan rakor ini sengaja diadakan di bulan Desember sebagai evaluasi akhir tahun serta persiapan untuk merancang program strategis tahun 2020. Suripto berharap setelah dilaksanakannya rakor tersebut, amal usaha yang bernaung dibawah DEPSOS&KES Hidayatullah Jatim semakin maju dan berkembang serta ada sinergi program antara wilayah dan seluruh daerah.

Tujuan dari Rakor ini yaitu sebagai sarana penguat ukhuwah, saling berbagi informasi dan koordinasi tentang perkembangan unit di masing masing daerah. Alhamdulillah sampai di penghujung tahun ini semua program bisa berjalan dengan baik dan lancar” Ujarnya.

Ada sesuatu yang menarik di rakor tahun ini, yaitu disatukannya antara DEPSOS dan DEPKES Jatim. Walaupun penggabungan tersebut sebetulnya memang sudah menjadi kebijakan lembaga. Namun hal tersebut menjadi sesuatu yang mampu mencuri perhatian semua peserta.

Kegiatan Rakor yang berjalan dua hari tersebut menghasilkan keputusan dan komitmen untuk menjadikan program tahfidz sebagai program unggulan di seluruh PPAS serta keoptimisan merintis berdirinya sebuah rumah sakit di wilayah JATIM.

Kita punya harapan besar di tahun 2020 ini, selain harus adanya sinergi program antara wilayah dan daerah daerah terkait program sosial dan kesehatan. Di tahun 2020 ini kami sepakat menjadikan program tahfidz menjadi program unggulan disemua PPAS dan kita optimis mulai merintis pendirian rumah sakit” Tambahnya.

Pada momen Rakor ini, SARHID Jatim diberi kesempatan untuk mempresentasikan program yang sudah terlaksana dan sekaligus memaparkan rancangan program tahun 2020. Pada penyampaiannya Alim Puspianto, selaku ketua SARHID Jatim terlebih dahulu menjelaskan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan selama 1 tahun terakhir. Selain aksi aksi kemanusiaan yang berupa terjun langsung ke tempat bencana, ada beberapa program kegiatan yang telah dilaksanakan oleh SARHID JATIM. Kegiatan tersebut meliputi Upgrade skill anggota, baik melalui diklat internal maupun eksternal, memberikan edukasi dan pelatihan kebencanaan di masyarakat, dan Menghidupkan website sarhidjatim.com.

“Selain aksi aksi kemanusiaan yang  di tempat bencana kegiatan yang telah kami laksanakan adalah Upgrade skill, baik diklat internal maupun eksternal yang diadakan oleh lembaga diluar SARHID. Seperti Basarnas, Formalitas, Navigator Shooter, dan lain sebagainya. Selain itu kami juga sering memberikan edukasi dan pelatihan kebencanaan kepada masyarakat. Kemudian website sarhidjatim.com juga telah aktif dan terus kami kawal” Tuturnya.

Berikutnya, dia memaparkan program program strategis yang akan dilaksanakan di tahun 2020 diantaranya yaitu terlaksananya DIKSAR tiap Rayon. Hal itu dimaksudkan sebagai strategi untuk mengaktifkan SAR Unit (SRU) di seluruh kabupaten/kota se Jawa Timur.  Kemudian pembuatan KTA dan sertifikasi anggota SARHID Jatim. Selanjutnya adalah program kemandirian yaitu membentuk team outbound dan team SIGAB  (Sekolah Indonesia tanggap, tangguh dan aman bencana) di masing masing rayon dengan cara mengadakan  TOT Outbound dan SIGAB terlebih dahulu.

Untuk program tahun 2020 SARHID Jatim akan mengadakan DIKSAR ditiap Rayon, sebagai salah satu tahapan untuk mengaktifkan SRU di daerah. Pembuatan KTA SARHID Jatim bagi yang telah mengikuti DIKSAR. Membangun kemandirian organisasi melalui pembentukan team  outbound dan SIGAB di tiap daerah. Serta dalam rangka meningkatkan skill dan profesionalisme dalam mengemban tugas, kami targetkan mensertifikasikan anggota SARHID Jatim”. Tegasnya.

Alim juga menyampaikan rasa terima kasih kepada ketua DEPSOS Hidayatullah Jatim yang telah mendukung setiap program program SARHID. Sehingga seluruh program SARHID Jatim bisa terlaksana dengan sukses. Dia juga berharap kedepan DEPSOS tetap bisa mensupport seluruh program SARHID Jatim.

Kami sangat berterima kasih kepada Ust Ripto selaku ketua DEPSOS Jatim yang selalu mendukung program program kami. Harapannya kedepan, peran  dan dukungan DEPSOS kepada SARHID lebih maksimal lagi. Sehingga dampak dan manfaat dari SARHID akan lebih terasa  di masyarakat luas”. Ujarnya. (By: SangPejuang)

You may also like

Leave a Comment